Tidak terasa, bulan Ramadan akan tiba sebentar lagi. Menyambut bulan yang fitri ini, tentunya ada beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk menyambut bulan Ramadan. Selain mempersiapkan hati dan pikiran, tentunya Anda juga harus mulai mempersiapkan dana karena di bulan ini akan ada banyak sekali pengeluaran untuk kewajiban Ramadan. 

Pada bulan Ramadan, tingkat pembelanjaan kita juga akan lebih meningkat dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Naiknya harga kebutuhan pokok menjadi faktor utama meningkatnya pengeluaran kita di bulan Ramadan. Kebutuhan yang biasanya muncul di bulan Ramadan seperti parsel, pakaian, dan juga kebutuhan lain untuk menyambut Ramadan dan Idul Fitri juga datang menyambangi kita.

Tetapi sebelum berbelanja itu semua, Anda harus mengutamakan kewajiban yang juga harus dibayar dan dilunasi. Ada tiga kewajiban yang semestinya menjadi prioritas Anda sebelum menghabiskan dana untuk belanja Ramadan. Apa saja itu? Mari kita simak di bawah ini.

1. Zakat Fitrah 

Zakat fitrah adalah pengeluaran wajib sebelum hari-H Idulfitri. Anda bisa membayarkannya sejak awal Ramadan hingga H-1 Lebaran. Zakat fitrah ini hukumnya wajib. Setiap umat Muslim harus membayarkannya saat Ramadan hingga maksimal sebelum Idulfitri. Untuk jumlahnya, 3,5 liter atau setara dengan 2,5 kg makanan pokok di suatu daerah yang menjadi makanan pokok sehari-hari. Kalau di Indonesia, sudah pasti mayoritas adalah beras.

Jika Anda masih single, maka yang wajib dibayarkan adalah satu takaran 2,5 kg beras yang biasa dimakan. Jika Anda sudah berumah tangga dan menjadi kepala keluarga, maka zakat yang dibayarkan adalah sejumlah anggota keluarga, meski diniatkannya untuk masing-masing individu. Jadi, jangan langsung belanja hari raya. Sisihkan dulu untuk zakat fitrah.

2. Zakat Mal

Selain zakat fitrah yang wajib saat Ramadan hingga sebelum Idulfitri, ada juga jenis zakat yang harus dibayar, yaitu zakat mal. Zakat mal adalah zakat penghasilan yang dikeluarkan untuk hasil pertanian, pertambangan, perniagaan, hasil laut, emas, ternak, harta temuan, dan perak. Termasuk juga penghasilan yang Anda dapat setiap tahun.

Zakat mal ini bisa dibayarkan kapan saja, tidak harus saat Ramadan atau momen Idulfitri. Tapi agar lebih mudah, Anda bisa sertakan dengan zakat fitrah. Anda bisa membagikan sendiri zakat ini ke orang yang membutuhkan atau ke badan amil zakat setempat.

3. Pelunasan Utang

Tidak sedikit orang yang kalap belanja hari raya hingga menguras tabungan, atau bahkan mengambil utang. Padahal, Anda masih harus membutuhkan biaya hidup setelah Lebaran. Jadi, jangan sampai momen Idulfitri rusak karena bayang-bayang utang karena utang dapat membuat hati dan pikiran Anda tidak tenang.

Daripada menganggarkan belanja hari raya, seperti baju baru yang sebenarnya tidak wajib, lebih baik Anda menggunakan sebagian dana untuk melunasi utang. Melunasi utang itu lebih penting daripada membeli baju baru atau gengsi dipandang “orang sukses” oleh keluarga dan kerabat. Jadi, jangan pakai semua uang Anda untuk belanja. Sisihkan sebagian untuk pelunasan agar Anda tidak terlilit utang setelah Ramadan.

Sebelum kalap belanja kebutuhan Ramadan dan hari raya, anggarkan sebagian uang Anda untuk pembayaran kewajiban di atas terlebih dulu. Niscaya Anda akan semakin merasakan hikmah dan berkah Ramadan. Untuk masalah utang, Anda bisa menggunakan jasa amalan agar pelunasan utang Anda menjadi lebih ringan, cepat, dan hemat.

Apa Itu amalan?

Jika Anda sedang memiliki utang kartu kredit/KTA yang tertunggak dan mengalami kesulitan untuk memenuhi kewajiban, Anda tidak perlu cemas atau takut tidak mampu melunasi utang tersebut. amalan dapat membantu Anda mendapatkan keringanan utang dari bank sehingga Anda bisa lebih mampu membayar.

Umumnya ada tiga jenis keringanan yang bisa didapatkan, yaitu 1) potongan atas kredit yang dimiliki, 2) potongan dengan cicilan yang diperpanjang, atau 3) gabungan keduanya. 

amalan bekerja untuk Anda dan bekerja sama mencari solusi terbaik dan terjangkau dengan kreditur. amalan mengembangkan solusi yang mempertimbangkan semua pinjaman, semua sumber penghasilan, dan semua aset agar Anda bisa lepas dari jerat utang dengan lebih cepat, membayar bunga dan penalti yang lebih rendah.

Selain program manajemen utang, amalan juga memiliki opsi refinancing yang mengganti utang lama yang memberatkan menjadi utang baru yang lebih ringan. Bantuan dari amalan ini diharapkan dapat memberi awal baru bagi Anda dan keluarga sehingga bisa membangun masa depan finansial yang lebih baik.

Share This